27

1043 Kata

Martin mengendarai mobilnya dengan tegang. Ia menunggu kabar dari Restu yang saat ini sedang berada di ruang pemantau jalan raya. Di ruangan itu beberapa orang sedang berjaga. Mereka sedang memperhatikan monitor besar yang menampilkan banyak lokasi di kota tersebut. Restu menghampiri seorang wanita yang duduk di depan layar. “Indah, aku minta tolong,” ujar Rsetu sambil menepuk bahu Indah. ”Eh, Res, ada apa? Tumben mampir?” Tanya Indah sambil melepas headsetnya dan menoleh ke Restu yang ada di belakangnya. ”Kenalan Martin diculik di sekitar jalan cendana, mobil bos putih yang melaju dengan kecepatan tinggi,” ujar Restu singkat. “Oke, i got it.” Indah dengan cekatan mencari jalan cendana. Dia memperhatikan setiap mobil yang lewat tapi tidak bisa menemukan mobil bos putih itu.  “Ada apa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN