Episode 23 : Berbulan Madu

1677 Kata

“Mulai sekarang, kita akan menghabiskan waktu kita untuk terus berbulan madu. Setiap hari kita akan berbulan madu. Dan selanjutnya juga akan terus begitu!” Episode 23: Berbulan Madu *** Des berdiri menghadap jendela kaca, tepat di sebelah meja bundar yang disertai dua buah kursi berwarna cokelat, dan memang senada dengan warna meja. Dalam diamnya, pandangan pria itu lurus ke depan, menikmati hamparan laut berwarna biru yang tersorot remang cahaya rembulan. Namun, ketika suara pintu terdengar terbuka, ia berangsur balik badan. Ia dapati, di sudut lurus matanya memandang, Lily yang baru keluar dari kamar mandi, terlihat sangat gugup.  Lily langsung sibuk menepis tatapan Des. Kedua matanya tak hentinya jelalatan menyibukkan diri mengamati sekitar. Sedangkan kedua tangannya berangsur menin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN