BTW II 16

1265 Kata

Pagi ini Melisa sengaja menyuruh putranya, Gilbert. Untuk mengambil cuti, begitu juga dengan Rammon. Gilbert tak heran, karena ia tau apa yang akan selanjutnya terjadi. Tapi ia pura-pura tak mengerti dan bersikap seolah dirinya bingung. "Tumben sekali Mommy menyuruhku libur, ada apa Mom?" Tanya nya santai, sembari menyesap teh hangat dari cangkir di pegangannya. Rammon tersenyum, menoleh ke arah sang istri sejenak. Sebelum melanjutkan ucapannya, guna mengutarakan maksud yang terselubung di dalam hatinya. "Begini nak,... sebelum nya maafkan Mommy dan Daddy. Kau boleh menolak jika kau tak menginginkan nya. Kami tak punya maksud untuk memaksamu Gi," Jujur hanya mendengar kata pembuka dari Daddy nya saja, hati Gilbert terasa teriris. Sakit namun tak terlihat, luka tak berbekas. Ia takut,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN