BTW II 15

1229 Kata

Risa masih terkejut dengan fakta yang ia ketahui, bahwa nyatanya Garel selama ini sengaja mengerjainya. Ia merasa dongkol, merasa di permainkan oleh pemuda itu. "Jadi kau sengaja melakukan itu pada ku?" Cemberut Risa, dan di balas kekehan santai oleh sang pemuda. "Maafkan aku, aku hanya sedikit bermain dengan mu.....aku merindukan sikap bar-bar mu," tuturnya. Risa terdiam, menatap sendu ke luar dinding kaca di samping nya. "Rel....aku sudah menyukai pemuda lain," lirihnya. Garel hanya bisa tersenyum getir. "Iya, aku tahu. Maka dari itu aku akan merebut mu. Aku akan berusaha membuat mu jatuh cinta pada ku," tutur Garel yang mana membuat Risa melongo di buatnya. Sedang Melisa hanya tersenyum dari kejauhan. Ngomong-ngomong dia sudah pergi meninggalkan ruangan tersebut sejak tadi. Senga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN