Ken menahan tangan Leyna saat wanita itu akan memasuki area pesta. Leyna pun menoleh bingung. Namun, gadis itu akhirnya mengulas senyum saat tahu apa yang selanjutnya Ken lakukan padanya. Lelaki itu melingkarkan tangan Leyna di lengannya, menegaskan pada dunia bahwa Leyna adalah pasangan Ken di pesta ini. “Harus banget kita begini?” tanya Leyna dengan pipi bersemu merah menahan malu. “Nggak usah sok jual mahal! Aku tahu kamu udah baper banget sekarang. Kelihatan dari pipi sama kuping kamu yang udah merah,” balas Ken santai. Leyna mendelik kaget. Dengan satu tangannya yang terbebas, ia menyentuh pipinya sendiri. Dan ternyata, rasanya memang sedikit panas dari yang seharusnya, meski ia tidak merasa demam. “Nggak usah ngejek aku. Memang kamu nggak kesenengan aku gandeng begini?” balas Ley