Twins masih saja tak mau melepas pelukannya dari Maria. "Mama.... Jangan pergi...." Twins terisak. "Sayaaang.... Suster Maria bukan Mama Kalian. Suster Maria harus segera kembali. Nanti kalau Suster Maria telat tiba di gereja, Dia tak akan bisa lagi menemui Kalian. Bukan begitu Suster?" Lambok mencoba membujuk Twins. Maria mengangguk. "Papa Kalian benar Vita dan Lita. Suster Maria janji, kalau dapat ijin lagi, Suster Maria akan mengunjungi Kalian. Papa Kalian sudah memberikan alamat rumah Kalian pada Suster Maria." Kata Suster Maria. Lambok memberikan sebuah amplop pada Suster Maria. "Apa ini Pak." Tanya Maria heran. "Anggap saja itu sebagai rasa terima kasih Saya, karena Suster sudah menolong anak-anak Saya." Kata Lambok tanpa ingin menyinggung perasaan Maria dan Suster Joan. "Maaf