Mendengar Bik Marni menyetus nama Nella, sontak membuat Keyra bangkit dari duduknya. "Mama?" Terdengar gadis kecil itu menggumam keras. Seolah tak percaya dengan apa yang baru saja disampaikan Bik Marni. Lalu ketika melihat sang pelayan mengiyakan, Keyra lekas beranjak meninggalkan meja makan. Melihat itu, Rudi lantas menyusul buah hatinya ke luar. Maka aku pun tergerak untuk mengikuti mereka. Di depan pintu, terlihat Nella berdiri mematung, sedangkan Ferdi berada di belakangnya. Tampak wajah wanita itu semakin pias dari terakhir kami bertemu. Pandanganya terpindai begitu kosong. Namun, begitu melihat Keyra mendekat, sorot matanya langsung berbinar ceria. "Mama!" Keyra berhambur memeluk perut sang mama. Mendekap erat seolah tak ingin berpisah lagi. Nella sendiri mengelus rambut sang b