Satu bulan lebih telah berlalu, sekarang Amira dan Reyhan sudah resmi bercerai di mana beberapa menit lalu hakim telah mengetuk palu pertanda berakhirnya hubungan mereka. Amira dan Reyhan keluar dari ruangan sidang dengan menyeret tubuhnya yang lemah, kini status mereka bukan lagi suami istri. melainkan bekas pasangan yang baru saja sah bercerai. "Mira!" Reyhan memanggil nama Amira, wanita itu menoleh pasrah. "Aku ingin bicara denganmu sebentar." Reyhan melirik kedua bodyguard yang menjaga Amira, selain mereka dan saksi yang dibawa pengacara, tak ada satu pun pihak keluarga yang mengantar Amira kepersidangan. Rafa hilang lagi selama sebulan, sementara orang tua Amira sudah meninggal. "Ya sudah, mau bicara apa?" Amira menunjuk kursi tunggu di bagian pojok belakang. "Ngobrol disana seper