Brisya masih tetap berdiri di atas anak tangga. Fokus menyusun rencana untuk memisahkan Arsyi dari gadis menyebalkan yang mengaku kekasih pemuda itu. Saking fokusnya ia tak sadar kalau Arsyi baru saja melewatinya. Mungkin ia akan kembali mengikuti pemuda itu kalau saja ia sadar.
Dan tentu saja itu merupakan sebuah keuntungan bagi Arsyi. Pemuda itu menuruni tangga cepat, setengah berlari menuju tempat parkir. Ia akan menunggu Juna dan Helen seperti biasa. Saat ini berada di dalam mobilnya di tempat parkir adalah tempat teraman bagi Arsyi. Segera saja pemuda itu memasuki mobilnya dan mendekam di sana untuk beberapa menit ke depan.
Celakanya hari ini Juna dan Helen datang lebih lambat dari biasanya. Tepat setengah delapan kurang sepuluh menit seperti biasa kedatangan mereka, tak terlihat m
