[11]. Shoping With Alland (2)

2012 Kata
Setelah mengunjungi toko kue dan roti mereka segera menuju ke bagian supermarket. Mengenai insiden tadi, pramuniaga itu akhirnya menyetujui rencana mereka dan bersedia mengirimkan 1000 roti untuk kurun waktu 3 minggu, mereka juga berjanji akan mengirimkan kue ulang tahun khususnya nanti sore. Di satu sisi sang kakak juga tidak ragu membayar uang untuk semua jumlah roti yang mereka beli. Meskipun bingung dan kaget, dia tidak berkata apa-apa lagi hanya menyetujui apapun yang Lilith lakukan. Lilith pun terharu mendengarnya. Hanya tidak menyangka kakaknya akan melakukan segala sesuatu apapun yang dia inginkan. Bahkan di kehidupan terakhirnya, mereka juga dengan rela mengorbankan nyawanya. Setelah membeli satu mangkuk kecil ice cream rasa strawberry, keduanya berlanjut pergi menuju Guardian's. Alland mengambil dua keranjang besar, lalu menyerahkan satu keranjang pada adiknya. Dengan senang hati Lilith mengambil keranjang besar yang diberikan kakaknya itu, dia berencana membeli sabun favoritnya dengan rasa vanilla mint. Jadi begitu dia melihatnya, tanpa ragu Lilith mengambil 20 botol berisi dua liter setiap botolnya. Karena sabun akan menjadi barang langka setelah bertahun-tahun akhir zaman terjadi! Dia bukan sosok yang tahan dengan badan yang bau, rencananya Lilith akan memesan beberapa kardus lagi nantinya. Melihat Kakaknya Alland yang tampak kosong dan bingung melihat banyak barang di sini, serta ketidaknyamanan akan para wanita yang terang-terangan mengodanya. Lilith hanya bisa berdecak melihatnya, terlalu tampan hanya akan menarik perhatian! Dia memikirkan sejenak apa sabun kesukaan seorang Alland Smith, tentu saja bau-bau yang segar dan penuh maskulinitas! Tanpa banyak bicara lagi dia segera mengambilkan beberapa barang yang dia anggap cocok untuk kakaknya itu. "Apakah bau ini baik-baik saja" Tanyanya sembari membuka salah satu botol dan mendekatkannya pada Alland. Alland mencium bau itu sebentar sebelum menganguk mengiyakan. Lilith segera mengambil botol lagi dan memasukannya pada keranjang kakaknya itu. Lilith segera mencari tempat kesehatan rambut dan membeli 20 botol shampoo beraroma orange fairy, krim pelembab badan favoritnya, krim spa, lulur mandi dan lain-lainnya. Melihat jumlahnya yang tergolong banyak, petugas toko berinisiatif memgambil dus khusus untuknya. Untuk Alland dia hanya menyuruhnya mengambil produk pria yang biasanya dia punya. Namun melihat barang sederhana kakaknya yang berisi shampo dan deodoran, Lilith sedikit tidak tahan, jadi dia memasukan semua kebutuhan pria ke keranjangnya lagi. Di rak sebelah terdapat produk yang tampak akrab di matanya. Matanya termenung sebentar sebelum mengingat bahwa itu produk perawatan kulit yang pernah di jualnya. Konter tersebut baru membuka kios itu. Namun ada sebuah tanda merah mencolok dengan kata-kata "Toko hanya buka 3 hari dan menjual produk ini secara terbatas.Segera beli hanya tersedia 20 produk" Wow! Dia tidak menyangka hasil penelitian negara dijual begitu cepat? Lilith melirik pelan plakat tersebut dan berjalan menghampirinya. Di sana terdapat sosok pria muda berkisar umur 18 tahun memggunakan baju putih bersih dengan celana hitam, melihatnya akan datang pemuda itu segera tersenyum cerah mengungkapan sepasang gigi gingsulnya. Melihat calon pembeli potensial dia segera menyambut "Selamat datang nona. Toko kami menjual produk kulitas teratas dari merk "Eve". Merk kami hanya akan menjual 20 produk dan hanya tersedia di 4 wilayah kami. Produk ini berbeda dari kebanyakan produk lainnya. Karena ini merupakan produk yang di buat secara khusus oleh perancang top kami, pstt peneliti negara" ucapnya sambil berbisik di akhir kalimat. Anak lelaki itu segera tersenyum menampakan lesung pipi dan bulan sabit di matanya. "Jika kamu membeli lebih banyak kamu akan mendapatkan diskon sebesar 10%" "Karena produk kami sangat terbatas kami hanya akan membuka konter selama dua hari" Lilith segera tertarik, membayangkan dia bisa menjualnya di forum antar planet lagi membuatnya bersemangat! "Bungkus semuanya" Katanya segera. Pria muda itu menengok ke kanan dan ke kiri dengan bingung. Dia sedikit bergetar "Apa kamu yakin? Produk ini sangat mahal! " Lilith menjawab dengan acuh tak acuh, "Bungkus saja semuanya, aku tidak masalah dengan uang" Menangapi pesanan besar tersebut pria muda itu, kaget sejenak. Namun mengingat itu berkah bisa mendapatkan banyak uang, dia segera melanjutkan prosedur lainnya. Juga meminta alamat dari konsumer untuk detail pengiriman barang. Pria muda dengan kacamata itu masih tidak percaya. Dia sudah membayangkan sebesar apa royaltinya nanti karena berhasil menjual semua produk Namanya Shen Wu. Dia berasal dari salah satu keturunan china di utara. Keluarganya memiliki hubungan dengan pemilik obat perawatan kulit ini. Dua minggu yang lalu ayahnya mengusirnya karena tingkahnya yang selalu berbuat onar di luar rumah. Shen Wu mengaku kalau dia memang bandel dan bergaul dengan beberapa b******n di luar sana. Ayahnya berteriak marah ketika tau anaknya hanya menyia-nyiakan masa mudanya. Akhirnya Shen Wu terpaksa pindah ke apartemennya, karena uangnya yang semakin tipis akhirnya dia memutuskan untuk melakukan kerja sampingan yang tidak pernah dilakukannya seumur hidup. Shen Wu pun mendapatkan pekerjaan dari orang dalam, walau jabatannya sangat rendah si boss itu berkata jika dia bisa menjual 1 produk ini dia akan mendapatkan royalti 5% dari penjualan. Dia berpikir akan sangat susah untuk menjual Semuanya, dan berpikir menjual 2 produk dia akan bersyukur. Siapa tau keberuntungan koi datang padanya hari ini. Shen Wu tersenyum semakin tulus "Terima kasih saudara. Karena kamu akan membeli semuanya mungkin dari pihak atas akan memberikanmu beberapa bonus nantinya. Harap di tunggu " Setelah menyelesaikan prosedur p********n, Lilith memberikan kartu namanya dan bertukar beberapa kata sopan. Setelah itu dia segera pergi menuju kasir untuk membayar banyak produk sabunnya. Lilith juga menegaskan dengan khusus untuk memesan 500 sabun dan shampoo miliknya, hal itu juga berlaku untuk pembelian milik kakaknya. Alland dengan baik hati membiayai semua total belanja mereka, lalu keduanya pergi menuju lantai lain. Melihat plangkat besar bertuliskan Supermarket Mall mereka segera masuk dan berjalan menuju area bahan-bahan pokok. Matanya segera tertuju pada tumpukan daging kering, meskipun dia sudah membeli banyak makanan saat pergi ke desa Arex kemarin, Lilith tidak berpikir itu cukup. Jadi setidaknya setiap hari dia akan pergi ke supermarket dan membeli lebih banyak makanan kembali. Lilith segera mengambi semua stok daging kering yang hanya tersisa 200 stok. Lalu beralih menuju tempat pemesanan mie instan, dia berkata kepada salah satu pegawai untuk membeli 200 kardus mie instan. Daging kaleng dan instan juga dia masukan semua ke dalam keranjang. Melihat tidak adanya tempat dia juga membeli 200 dus lagi dengan alat pengiriman menuju salah satu gudangnya. Tidak lupa juga semua makanan frozen dia ambil semuanya, beberapa makanan ringan seperti oats juga tidak ketinggalan untuk diambil. Alland pun juga hanya mengikuti sesuai jumlah yang di tetapkan sang adik. Alland tiba-tiba teringat. Ia segera berjalan dan mengambil beberapa s**u kemasan 1 liter. Jangan lupa beberapa kopi instan yang mungkin jika akhir benar-benar datang mereka bisa bersantai sambil meminum kopi. Melihat ke deretan rak berisi sereal dia mengambil 20 kardus sereal. Tidak lupa mengambil beberapa makanan instan lainya. Mengingat akan beberapa makanan favorit adiknya, dia segera berputar arah mencarinya. Lilith yang melihat keranjang penuh sang kakak segera menganguk puas. Kakaknya masih sangat peka! Memang hanya saudaranya Alland yang bisa diandalkan. Lilith segera mendorong keranjang miliknya menuju ke arah kasir. Melihat barang yang menumpuk sang kasir pun sedikit tidak bisa dipercaya di hatinya. Namun melihat status mereka dari pakaian High end ditubuhnya, kasir itu bisa melihat bahwa mereka adalah tipe-tipe orang yang tidak bisa disinggung. Jadi kasir itu segera memasukan semua belanjaan ke kantong dus sesuai apa yang dikatakan gadis itu. Tidak lupa melakban semua kardus dan memasuknya lagi ke dalam keranjang besar milik mereka. "Totalnya 720.000$ Karena anda menghabiskan lebih dari 20.000$ pembelanjaan maka kamu mendapatkan bonus. Silahkan pilih hadiahnya" Kasir itu segera menyerahkan sebuah akuarium kotak lotre dengan banyak kertas undian di dalamnya. Tangan Lilith segera menyentuh ke dalam kotak tersebut dan mulai memilih. Dia sendiri sangat yakin akan keberuntungan dirinya hari ini. Segera sebuah kertas di berikannya pada sang kasir itu. Kasir segera membukanya dan berteriak semangat. "Selamat! Kamu mendapatkan kotak make up dengan isi lengkap. Kode kotaknya ialah 4-123" Mendengar nomer tersebut sang kasir segera berteriak lebih semangat, "Wow sangat beruntung! Jika saya tidak salah ingat kotak ini harusnya kotak paling premium yang di tempatkan di tengah. Sangat lengkap" Lilith tidak lupa segera membayar pula pesanan berdus-dus yang dia pesan, lalu mengisi alamat pengiriman nanti, rencananya setelah ini dia akan membeli banyak makanan lagi lalu memasukannya ke dalam ruang! Membayangkan ayam panggang kesukaannya menghilang, membuat batinnya menjerit tidak rela! Alland segera membayar dengan kartu kredit miliknya, sembari menunggu kasir itu menembus hadiah ia berbisik pelan ke arah telinga milik sang adik. "Kamu berhutang semua penjelasan padaku" *** "A-apa b-b-agaiamana bisa?" Ucap Alland terbata-bata setelah melihat barang yang ada di tangan adiknya menghilang. Lilith yang mendengar suara kakaknya yang kaget menyeringai. Lalu berkata dengan serius, "Lihat aku tidak berbohong tentang akhir zaman" Alland sedikit tidak bisa menerimanya dalam hati, dia tidak pernah menyangka ramalan adiknya akan menjadi kenyataan. Pasalnya apa yang Adiknya katakan bisa di bilang layaknya omong kosong. Lalu Lilith tiba-tiba menunjukan kekuatan yang tidak pernah ada, membuatnya merasa tidak seimbang dalam hatinya. Setelah berbelanja tadi dan membeli lebih banyak makanan pokok, juga beberapa barang kebutuhan lainnya. Lilith menyarankannya untuk membeli lebih banyak pakaian musim dingin juga pakaian yang cocok untuk hidup di alam liar. Dia menyetujuinya segera, setelah itu mereka pulang. Namun siapa tau setelah sampai di mobil dia diberitahu tentang "Kenyataan" yang mungkin akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan. Lilith pun tidak segan menggunakan contoh salah satu barang dan tiba-tiba melemparkannya ke ruang angkasa. Alland yang melihat barang di tangan Lilith menghilang tiba-tiba ikut ketakutan. "Kakak aku mendapatkan kekuatan itu lebih awal. Menurut perkiraanku Meteorit yang jatuh ke bumi mungkin jadi sumbernya" Alland segera mengatur nafasnya lebih pelan. Jejak kepanikan entah kenapa muncul dari dalam dirinya. Lilith mungkin memang benar selama ini, dia tidak berbohong tentang virus akhir zaman. Alland bertanya perlahan, nadanya berbisik, "Lalu kapan kamu memprediksinya?" "Sekitar 15 hari yang lalu, aku tiba-tiba mempunyai kekuatan. Dan ketika aku mendapatkannya aku mengalami demam sebelumnya. Saat itulah awal mula semuanya terjadi, lalu tanpa ada alasan aku selalu memimpikan siaran berita terus menerus dan berkembang seperti sesuatu yang menyeramkan akan datang" Jawab Lilith setengah berbohong, tentunya dia tidak akan pernah menyebutkan perihal kelahiran kembalinya. Baginya hanya dia dan tuhan yang tau tentang itu. Kehidupan sebelumnya bukanlah sesuatu yang ingin dia ceritakan, mengingatnya hanya membuat Lilith berpikir dia bodoh dan tidak punya otak. Hidupnya saat itu hanya penuh dengan penyesalan. . "Lalu apakah kamu dapat memprediksi kapan akhir zaman itu?" Tanya kakaknya dengan tegang. Dia rasa Alland sudah tau tentang seberapa keseriusan masalah ini. Lilith menggeleng pelan, ada beberapa memang harus dirahasiakan baginya tau terlalu banyak juga bukan hal yang baik. Ikuti saja seperti dulu bagaiamana arusnya. Waktu juga akan menjawab segalanya. "Mungkin akan ada waktu lebih dari 1 bulan tapi tidak lebih 5 bulan. Aku tidak tau secara pasti berapa. Mungkin sekitar bulan itu" Jawab Lilith dengan suara sengaja bernada ragu-ragu. Alland memegang stir kemudi dengan kencang, wajahnya berkeringat dingin entah kenapa. "Aku nanti akan membeli beberapa bahan pokok yang mungkin nanti di butuhkan. Dan menaruhnya di ketentaraan. Lilith siapa saja yang baru tau tentang kekuatanmu?" Ucap Alland dengan nada hati-hati di akhir kalimat. "Baru kamu saudara" Jawabnya ringan. Aland yang mendengar itu segera menghela nafas lega. Baik, dia bersyukur Saudara perempuannya sangat masuk akal! "Bagus jangan beritahu banyak orang lagi. Itu tidak baik jika ada seseorang pengkhianat diam-diam. Juga kakakmu ini berencana membangun ruang bawah tanah bagaimana menutmu?" Lilith yang mendengar rencana saudaranya sedikit bersemangat. "Itu baik tapi bagaiamana jika terdapat beberapa hewan mutan nantinya? Aku rasa itu bisa jadi hal buruk" Lilith tidak berbohong soal hewan mutan, bagaimana pun manusia saja bisa berevolusi maka tumbuhan dan hewan juga sama. Dulu beberapa hewan seperti tikus, semut, laba-laba semuanya berevolusi. Hewan yang dianggap remeh dan menjijikan justru di masa itu mereka adalah hewan paling menakutkan! "Iyaa kamu benar. Saudara juga harus mempertimbangkan soal itu juga. Tenang saja kamu tau temanku dulu? Dia adalah arsitek yang hebat ku rasa dia bisa menangani masalah itu" " Di mana kamu akan membangun itu saudara? Bagaimana jika akhir zaman akan datang dalam satu bulan berikutnya?" Lilith juga sedikit penasaran tentang itu, bagaimana Kakaknya itu menyelesaikan masalah waktu. Tapi yang tidak dia sangka kakaknya akan menjawab dengan nada yang mendominasi. " Apakah kamu meremehkan keluarga kita? Waktu bukan masalah jika jumlah tenaga kerja lebih banyak. Bagaimanapun kita tidak kekurangan uang. Saudara akan membuat itu di dekat pangkalan ketentaraaan, dengan begitu setidaknya kita bisa merasa lebih aman lagi dikehidupan ini!"
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN