Tatapan Raffa sangat dingin, menggetarkan tulang belakang Frans yang dagunya di cengkeram oleh Raffa. “Apakah kau pernah mengetahui ada beberapa jenis manusia terkutuk di dunia ini? Manusia yang sudah berbuat salah, menginjak harga diri orang lain, tetapi ketika orang tersebut membalas dengan sengit … kau malah menyebut akibat dari pembalasan orang tersebut sebagai kesalahan orang itu yang membalas?” “Ku pikir otakmu itu berfungsi dengan baik, ternyata … sepertinya kepalamu dipenuhi cacing yang membuat kau menggila!” “Kau berbuat salah padaku, merusak hidupku, menyabotase bisnisku … tapi istrimu keguguran, kau katakan itu adalah salahku?!” Raffa mendengkuskan tawa getir. “Andai saja kau tidak mencari masalah denganku, hari di mana kau dan istrimu kehilangan bayi kalian tidak akan perna