Matanya membengkak, air mata itu curang kepada Reyea terus jatuh menghianati ucapannya. Hatinya perih, dadanya terasa sesak tercabik-cabik oleh kekecewaan. Orang yang selalu ia hormati, junjung tinggi dan percayai ternyata memanipulasi, mengkhianati membuat hidupnya menjadi tak berarti. Sepatu flat shoes itu menapaki pinggiran jalan yang nampak sepi pejalan kaki. Rasanya betis dan paha seperti pegal karena berlari, sekuat tenaga ia pergi dari hadapan suaminya yang melakukan hubungan terhina. Tanpa memikirkan janin di perut, Reyea berhasil menghindari Erick dan berbelok ke gang-gang kecil. Kejutan yang berubah Malapetaka baginya, Heru selaku mantan pegawai suaminya menghubungi Reyea. Katanya Erick sudah pulang dan sedang memberikan Reyea kejutan. Ia senang dan memikirkan apa kiranya kejut