Reyea awalnya terkejut dengan rekaman Vidio yang di kirimkan oleh nomor baru itu. Namun, ia teringat kejadian pasca melahirkan dimana saat itu dirinya belum benar-benar terlelap dan Tio datang keruangan itu meluapkan segala rasa. Awalnya Reyea terkejut, ternyata Sarah yang memerintah Tio untuk mendekatinya namun Tuhan berkata lain. Niat Tio yang hanya main-main justru menjadi serius seiring berjalannya waktu.
Reyea tak masalah, Tio memang begitu tulus mencintainya sekarang. Sayangnya Reyea masih ragu dalam menerima Tio. Jika saja lelaki itu tak pernah membantunya dan Reyea tak berhutang Budi padanya kemungkinan besar Reyea bisa menolak lamaran Tio tanpa menggantungkan perasaan pria itu berbulan-bulan lamanya.
Hal yang menyedihkannya lagi, perasaan Reyea belum sepenuhnya mati untuk Eri
