"Siapa Aku tidak perlu tahu. Aku yang akan membuat kamu merasakan apa yang dirasakan teman aku tadi." ucap laki-laki itu. Dia berjalan dengan langkah hati-hati. Tatapan matanya penuh dengan ambisi yang sangat kuat. "Keluarlah!" pinta laki-laki itu. Hugh! Sebuah pelukan dari belakang tubuh Alice. Bibir Ina tertutup dengan telapak tangan seorang laki-laki. menggerakkan tubuhnya, dia berusaha melepaskan tangan itu. "Em... Em.." Alice tetap saja berusia melepaskan dirinya. Meski tidak membuahkan hasil. Tangan laki-laki itu begitu kuat. Hingga dirinya tak bisa berkutik. Alice menginjak kaki laki-laki itu. Spontan dia melepaskan tangannya. Saat ingin berlari. Ina menabrak laki-laki yang ada di depannya. "Tolong biarkan aku pergi!" ucap Alice memohon. Dia tak kuasa menahan air matanya.