Cinta adalah satu hal pasti yang bisa memberikanmu kebahagian tapi tidak menutup kemungkinan dengan kesedihan juga, karena nyatanya perjalanan kisah cinta manusia pasti berbeda. Pagi ini setelah mendapatkan penolakan dari Intan kemarin malam, Alaric begitu semangat untuk berangkat ke kantor, karena disanalah dia akan bertemu dengan Intan. Perempuan yang dia akui sahabatnya dan belum dia cintai, tapi akhirnya menjadi pilihan Alaric untuk melamarnya. Permintaan mengenai mahar yang Intan inginkan, Alaric sudah mempertimbangkannya. Keputusan yang Alaric pilih bukan langsung menyetujuinya, karena bagi Alaric perkara iman merupakan sesuatu yang tidak main – main. Maka sebelum benar – benar memeluknya Alaric ingin mempelajarinya, jadi keputusan yang dia pilih adalah meminta waktu kepada Intan ag