POV Ilana Pak Adam sepertinya marah sama aku, deh, gara-gara aku masak hampir kegosongan dia jadi ngambek. Aku terus memandanginya sampai ia keluar dari dapur. Apa Pak Adam berpikir gara-gara sayur pepaya ini hampir gosong, rasanya jadi pahit karena kegosongan? Penasaran, aku pun mencicipinya. Enak, sama sekali tidak pahit. Dia benar-benar pintar masak ternyata, sama seperti Bang Rivan. Aku menghela napas panjang teringat lelaki yang amat kucintai itu, yang hati dan perasaannya sedang tersesat. Sebentar lagi, Bang, aku akan membuatmu menyesal semenyesal-nyesalnya, mengkhianatiku yang sedang hamil dan lebih memilih gundikmu daripada istrimu yang sedang mengandung. Akan kutunjukkan pada Bang Rivan bahwa aku bisa bahagia dengan caraku sendiri. Lihat saja, Bang, sebentar lagi. Aku meraih pir