20. Perpisahan

2491 Kata

Rengga melepas baju wanita dalam kungkungannya dengan sedikit kasar. Ia terus mencumbu bibir sang wanita dengan penuh gairah. Membuat wanita tersebut mendesah berkali kali. Tangan milik si wanita meremas belakang rambut Rengga sedangkan tangan milik Rengga menekan tengkuk si wanita untuk memperdalamm ciuman mereka berdua. Kedua yang masih saling mencumbu, tidak perduli bahwa di bawah sana semua orang tengah berpesta. Rengga berusaha untuk memberi tanda kepemiliki di leher si wanita namun wanita itu menahan tubuhnya. “Jangan, Reng,” ucap si wanita dengan suara seraknya. Tangannya menahan d**a pria itu yang berusaha mendekat. “Kenapa? Kau milikku, jadi aku bisa memberimu tanda kepemilikan. Aku ingin menunjukan kepada semua orang kalau kau milikku. Aku tidak ingin pria lain menyentuhmu,” b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN