Sementara itu di luar hotel, Devan dan Vira sedang menikmati semangkok es krim di pinggir jalan. Setelah tadi berhasil membuat Alina kebakaran jenggot, Devandra mengajak adiknya keluar untuk menghirup udara segar. Mereka kemudian membeli es krim dan jajanan di pedagang kaki lima yang mangkal tidak jauh dari hotel. "Kak Alfa kenapa belum menikah? Sudah hampir kadaluarsa umurnya?" Vira bertanya asal nyeplos, membuat sang Kakak langsung mencubit pipinya dengan gemas. "Kakak akan menikah setelah melihat kamu hidup tenang dan bahagia." jawabnya kemudian. "Benarkah?" Vira menatap kakaknya dengan wajah serius. "Aku takut jika masa itu tiba Kakak sudah berusia lanjut, sudah nggak bisa apa-apa lagi." Devan pun langsung tergelak mendengar perkataan adiknya. Setelah beberapa saat dia kemudian