Seperti yang kamu inginkan

1447 Kata

Saat aku sampai ruang rawat Embun, aku sudah di sambut oleh Grizellee dan Bunda Aisyah. Saat aku mengedarkan pandangan ku ke semua sudut ruang, aku tidak menemukan keberadaan Mas Reiga. “Cari siapa?” tanya Grizellee. “Cari Nak Reiga?” saut Bunda. Aku mengangguk. “Pak Reiga tadi pamit pulang, saat kami sampai. Katanya ada pekerjaan penting, yang harus segera di selesaikan,” jelas Grizellee. “Oh ...” “Oh aja?” “Terus harus gimana?” “Ya setidaknya tanya, apa gitu? Ngak romantis banget sih, apa jangan-jangan mau tanya langsung sama orangnya?” goda Grizellee, dengan menaik turunkan alisnya. “Zellee, apaan sih!” protesnyu, dengan wajah cemberut. “Udah-udah kalian ini, berdebat terus kalau bertemu. Nak Hani makan dulu, tadi Bunda bawa bekal buat kamu.” “Iya ih, makan yang banyak dong H

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN