Wilson menundukkan wajahnya dengan kedua tangan saling bertaut di atas meja. Ia menghela napas pelan tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Ia sedang berusaha menenangkan amarahnya. Melihat tidak mendapatkan respon dari Wilson, Ruby pun berbalik hendak meninggalkan ruangan itu. "Tunggu," panggil Wilson. Ruby pun berbalik dan mengernyitkan keningnya. "Ambil suratmu ini dan kembali ke mejamu!" perintah Wilson. Ruby mendengus pelan dan memutar bola matanya malas. "Maaf, Direktur Xia. Apa Anda tidak dengar apa yang saya katakan? Saya mengundurkan diri dari pekerjaan ini," ucap Ruby kali ini dengan penekanan di kalimat terakhirnya. "Ya, saya dengar, tetapi saya tidak terima pengunduran dirimu," ucap Wilson dengan angkuh. "Apa?" Ruby mengeratkan giginya kesal. "Aku bilang aku tidak terima