"Akhirnya selesai juga!" gumam Ruby. Ruby meregangkan kedua tangannya ke atas. Gadis itu baru saja menyelesaikan pekerjaannya. Ia melirik ke samping. Tampak Wilson yang masih berdiri menunggunya. Pria itu sejak tadi berdiri di sana tanpa sama sekali bermaksud beranjak dari tempat itu. "Sudah selesai?" tanya Wilson. "Sudah, Bos," jawab Ruby ketus. Ia menyerahkan tumpukan dokumen itu ke tangan Wilson. "Silahkan Anda periksa. Saya mau istirahat siang dulu. Permisi," ucap Ruby seraya meninggalkan pria itu. Wilson tersenyum lebar mendengarkan nada suara gadis itu. Ia pun meletakkan tumpukan dokumen tersebut di atas meja gadis itu dan segera menyusul langkah Ruby, lalu menarik tangan gadis itu secara paksa. "Astaga! Apa-apaan kamu!" teriak Ruby kaget melihat tangannya yang ditarik. Wils