"Sayaaaang!!! ini aku bawain makan siang buat Kamu!" seru Alexa ketika melihat sosok Ervan keluar dari dalam mobil.
Arini kontan berbalik menghindari keduanya.
"Eh? Kamu Arini, kan?" suara Alexa membuat Arini mematung, ia merasa lututnya seakan lepas dari tubuh. Lemas selemas lemasnya.
"Ternyata benar!! Apa yang Kamu lakukan disini, Rin?"
Baru saja Arini mencoba berbalik badan, Alexa tiba-tiba sudah di depannya.
"Nyonya Alexa.. Umm-- Saya disini menjenguk teman." Arini menggenggam plastik obat dan menyembunyikannya ke belakang tubuh.
"Oh!! lama tak ketemu, mama bilang Kamu udah pindah karena mau cari pekerjaan, ya?"
"Iya, Nyonya."
"Baguslah. Semoga cepet dapet kerja!" Alexa tersenyum, kini beralih menatap suaminya yang mematung di tempat semula, di samping mobil.
"Ervan!! Kamu ga
