Fanette POV
Aku pergi ke rumah Misora seperti yang kujanjikan sebelumnya. Misora yang membukakan pintu untukku, ia terlihat senang. “Aku sudah menunggu dari pagi. Orang rumah semua pergi ke rumah Nenek, jadi hanya ada kita berdua hari ini.” Bercerita dengan riang tanpa menyinggung apa pun soal kemarin.
“Baguslah, ayo buat kue. Aku sudah bawa bahannya, nanti kita ajak Karina memakannya sama-sama,” ajakku.
Misora juga kenal dengan Karina dan terkadang kami pergi berbelanja bersama, dia tak akan merasa aneh ajakanku. Semua berjalan dengan alami, tak akan ada yang mengira apa yang terjadi beberapa jam berikutnya. Aku sedikit merasa bersalah pada Misora, tapi semua ini demi kebaikannya.
“Ayo. Mumpung lagi libur,” sahut Misora.
Kami pergi ke dapur, mulai mempersiapkan bahan-bahan sesuai
