Anggap saja ini sebuah pertaruhan. Di setiap pertaruhan pasti akan ada yang menang juga akan ada yang kalah. Dan sebagai pemenang, dia akan menerima semua yang dimiliki si looser, semua hal yang sudah dipertaruhkan. Itulah yang pernah terjadi antara Marcel dengan Chiko di masalalu.
Tapi kali ini beda, ini bukan lagi tentang Marcel dengan Chiko, melainkan tentang Marcel dengan Miko. Miko sangat berbeda. Dia nggak akan pernah melakukan hal yang sudah dilakukan Chiko, begitulah janjinya. Seperti sekarang ini, saat mereka berdua saling berhadapan duduk di ruang persidangan menunggu hasil putusan, saling melawan hanya lewat tatap mata, tanpa mengabaikan jalannya persidangan.
Pihak Marcel yang mengalami tuntutan langsung menunjukkan bukti-bukti bahwa bengkel itu sah miliknya. Juga beberapa sak
