“NENG!!!!!”jeritku begitu bangun pagi. Istriku soalnya tak ada di tempat tidur,seperti kemarin kemarin yang menemaniku sampai aku bangun tidur. “Apaan sih pagi pagi jerit jerit!!”omelnya. “Aku kenapa di tinggal?”balasku protes. Bibi pembantu yang sibuk buat sarapan sampai senyam senyum dan aku abaikan. “Lah aku lagi kasih tau bibi menu sarapan yang aku mau pagi ini”sanggahnya mendekat. “Ya elah,bukan dari kemarin kamu bilang”protesku. “Biasa tiap hari gini kok,kenapa kamu protes”balasnya. Aku cemberut. “Tiap pagi aku ngecek dulu sarapanku dan kamu,baru aku masuk kamar lagi,untuk nonton kamu tidur,heran aku kenapa kebudakan amat mau turutin kamu.Lagian tumben amat jam 6 udah bangun?”lanjutnya. Aku mengacak rambutku dan mengabaikan bibi yang tertawa pelan.Aku tidur cepat gara gara
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari