“Om…….”desis Kezia pea maksimal waktu aku berhasil menghadang langkahnya dengan pria itu. Aku jadi bertambah geram dan tanpa menunggu waktu,aku menghantam wajah lelaki itu dengan kekuatan penuh sampai Kezia menjerit. “MAS REZA!!!”jeritnya malah berniat membantu pria itu. Aku langsung menarik tangannya menjauh sampai dia menjerit lagi,dan aku hempaskan keras. “AKU SUAMIMU!!!”bentakku keras. Dia terbelak lalu mendorong dadaku menjauh dan masih berusaha mendekat ke arah pria yang aku tampol sampai hidungnya keluar darah. “KEZIA!!!”bentakku lagi keras dan mengabaikan pengunjung mall yang jadi menonton. Dia berhenti lalu berbalik mendekat ke arahku. “KAMU GILA!!!”jeritnya mendorong lagi tubuhku menjauh. “KAMU YANG GILA!!!,AKU SUAMIMU!!,KENAPA KAMU BELA SELINGKUHANMU!!”teriakku tak kala