bab 56

1938 Kata

[Saya sih enggak tau pasti, ya, tapi di lihat dari postur tubuhnya yang mungil itu paling juga nomernya 36.] Balas Samuel dengan tawa cekikikan yang ia tahan, lelaki itu duduk di tepi ranjangnya dengan handuk yang masih terlilit di pinggang, sisa sisa air mandi yang tertinggal di tubuh kekarnya membuat lelaki itu terlihat begitu segar. Baru saja keluar dari kamar mandi lelaki itu melihat ponsel yang ia letakkan di atas meja kecil di dekat ranjang menyala tanda sebuah pesan di terima, ternyata Reza menanyakan nomor Jenar, bukan Samuel namanya jika tidak aja ide jahil melintas di kepalanya. [Buset, Pak! Yang bener aja itu nomer apa?] Balas Reza dengan emoticon wajah merah menyala menahan emosi. [Enggak usah macem macem deh!] Sebuah pesan lagi Samuel terima membuat lelaki itu tert

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN