“Harusnya kita bareng bapak-bapak TNI tadi!” keluh Sekar.
“Trus kenapa juga kamu gak bareng mereka tadi!” kata Alvin.
“Karena ada kamu!” ucapnya dengan tersenyum.
“Jangan senyam-senyum kita belum bisa keluar dari hutan ini!’’ ucap Alvin yang membuat Sekar tersenyum sendiri.
“Kalau semisal kita gak bisa kembali gimana? Kamu nyesel gak?”
“Husst ngaco kamu!”
Sekar masih merasakan ada energi lain yang sedang mengawasi mereka. Sosok berenergi kuat itu tidak beraura negatif. Walaupun begitu Sekar tetap harus waspada karena itu bisa saja membahayakan mereka.
Sekar beringsut mundur dan bergeser dari duduknya mendekati Alvin!”
“Ada apa?” tanya Alvin curiga.
“Enggak kok!”
Pandangan Sekar menyapu bersih ke sekitar, tak ada satu pun makhluk yang menampakkan diri. Matanya lelah dan ia ing
