Hera mengangguk pasrah saat mendengar permintaan Gema untuk tidak lagi menghubungi Idris saat berjauhan. Gema beralasan agar Idris lebih fokus belajar di sana. Gema tampak hati-hati saat menjelaskan keinginannya di hadapan Hera. “Baik, Aunty. Aku nggak akan menghubunginya,” ucap Hera mantap. Dia terlihat tenang dan tidak kaget saat mendengar permintaan Gema. Baru saja Hera hendak melangkah menjauhinya, Gema menarik lengannya. Hera menahan langkahnya dan menoleh ke Gema yang mengamati wajahnya. “Hera, jangan berharap akan Idris,” ucap Gema memohon. Hera mengangguk. “Aunty nggak mau Idris berpasangan dengan kamu,” lanjut Gema. Hera mengangguk lagi. Kali ini wajahnya dia hiasi dengan senyum hangat. Gema masih memegang lengannya sembari mengamati wajah Hera. Dia tampak tidak percaya