Enam Belas

1932 Kata

Merlian masih ingat perkataan Daifa kemarin, “aku dibayar ibu mertua kamu untuk membantu kamu, jadi jangan pernah sungkan untuk konsultasi, kalau kamu merasa enggak nyaman, anggap saja aku sahabat kamu yang selalu siap membantu kamu, oke?” Ucapan Daifa tentu membuat Merlian senang, dia tak perlu takut lagi salah mengkombinasikan pakaian untuk hari pertama magang di perusahaan Gustave karena wanita itu telah menyiapkan baju untuknya. Merlian diminta memakai pelembab dan sunscreen yang menjadi hal wajib, selanjutnya dia minimal harus memakai lipstik karena warna bibirnya yang agak gelap. Setelah melakukan apa yang Daifa instruksikan, Merlian pun menambahkan pulasan bedak di wajah, juga lip cream warna nude. Membuat wajahnya tampak natural. Kusam di kulitnya tidak terlalu tampak. “Kam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN