"Katakan berapa saya harus membayar semuanya! agar kamu bisa melepas Sekar!?" Pertanyaan yang sangat menyebalkan itu, hanya ditanggapi dengan sebuah senyuman kecil. "Dan anda pikir, kalau saya melepaskan Sekar. Dia akan mau sama anda?" tanya Ishak dengan begitu sinis. Saka terlihat mendengus kesal. "Kamu telah merebut hak seorang ayah. Bahkan starla tidak dekat dengan saya. Seperti dia dekat kamu!" "Masalahnya bukan Starla yang suka atau tidak sama saya. Tapi anda, apakah anda ada di saat Starla membutuhkan?" Saka terdiam dengan mengepal erat kedua tangannya. "Saya memang punya kesalahan fatal sama Sekar. Tapi bukan berarti anda yang harus menghukumnya." "Saya tidak pernah menghukum anda. Tapi ini terjadi karena hukum alam. Dan anda tidak bisa menyalahkan saya!" "Tolong berikan Seka