POV Dewi "Bo-bohai???" Aku terkejut mendengar Wildan menyebutkan istilah tersebut. Wildan yang kerap bersikap tenang itu mengatakan hal yang paling tidak terduga. "Bagaimana mungkin seorang Wildan yang kerap bersikap dingin bak tuan muda bangsawan dan tenang itu bisa mengatakan hal tersebut!" pikiranku tidak bisa menjangkau hal tersebut. Wildan memang cukup ceria, tapi keceriaannya tidak sampai menunjukkan hasrat di setiap ucapannya. Mungkin karena ia yang kerap menahan dirinya sehingga terkadang apa yang ada di dalam pikirannya sulit untuk ditebak. Tidak heran mengingat dia yang selalu mematuhi apapun yang orangtuanya minta. Mulanya aku mengira itu hal wajar yang bisa seseorang lakukan. Bagaimana pun menjadi anak yang patuh, berbakti dan santun adalah contoh baik bagi seorang anak