Aldrich

1140 Kata

Lembang, Bandung. Di sebuah desa yang sangat indah di atas bukit dengan suasana alami khas pedesaan dan udara sejuk di sekitarnya. Sawah-sawah yang berundak dan para petani dengan kerbaunya yang sedang membajak sawah garapan mereka terlihat bagai sebuah lukisan. Lukisan tangan Tuhan yang begitu indah dan menyejukan jiwa yang melihatnya. Dari lantai atas sebuah bangunan rumah tinggal yang berdiri kokoh di deretan villa-villa mewah,  terlihat seorang pria dengan kursi rodanya sedang memandang hamparan hijau yang terhampar luas di hadapannya. "Tuan Aldric, kau sudah meminum obatmu," kata seorang gadis cantik berkulit putih berseragam perawat yang datang menghampirinya. " Aku tidak butuh semua obatmu!" seru pria bernama Aldrich itu ketus. "Tuan, kau memerlukan semua obat-obat ini agar k

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN