Dalam dua minggu, Kinanti masih bungkam mulut. Tak mau terbuka. Dia sebenarnya malu sendiri dengan ucapannya. Cinta itu dirasa indah dan bisa menjadi penyemangat belajar. Ya, tentu saja dia berjanji pada dirinya sendiri. Tetap akan berusaha mewujukan impiannya, meraih prestasi menjadi siswa terbaik di kelas dan kalau memungkinkan di sekolah. Namun, dia pun butuh Zacky sebagai cowoknya yang akan memberikan hari-hari indah. Terlebih, setelah Kinanti dan Zacky jadian, bayangan Dio di hati Kinanti lenyap seketika. Kinanti senang dengan perasaannya yang tidak lagi berharap pada cowok yang sudah jelas mengabaikan perasaannya. Dio sudah kian menjauh. Jadi, sia-sia mengharapkannya lagi. Ya, Kinanti akhirnya menutup hati untuk Dio. Serapat-rapatnya. Lalu membuka hatinya untuk Zacky selebar-lebarnya