Pagi pertama di Chalet Eiger. Selepas sarapan kami meninggalkan lodge. Campervan juga kami biarkan bergeming di pelataran parkir. Menumpang sebuah sedan mewah yang dikemudikan Dagger, aku dan Tristan duduk dengan tenang di jok penumpang. Alunan lagu berjudul Closer yang dinyanyikan The Chainsmokers mengisi seantero ruang.
Aku menatap Tristan sejenak yang tengah memeriksa ponselnya. Ia mengenakan baju tenis. Dagger dan Blade juga mengenakan set olahraga. Sementara aku setia dengan sleeveless linen dress berpotongan oversized yang dipadankan dengan sheer cardigan. Tak lupa topi petani untuk menghalau sinar matahari menyoroti ubun-ubunku.
“Tempatnya jauh, Tris?”
“Ngga. Cuma sekitar sepuluh kilometer.”
“Lo main sama siapa?”
“Harusnya sama lo sih. Berhubung gue ngga ridho lo lari-larian de
