"Ya Allaaaaah, Saaaal!"
Guuaaagaaal sudah. Hahahaha!
Sayangnya, kedua orang ini terlalu cepat kembali. Said malah tak membawa makanan. Ya saking gugupnya boncengin cewek cantik, jadi lupa mampir. Ahmad geleng-geleng kepala. Kini mereka sedang keluar untuk membeli makan. Ya tepatnya memang baru saja keluar.
"Naksir kamu sama si Raisa?"
Hahahaha. Ditanya langsung pula oleh Ahmad. Kepalanya sih menggeleng, tapi mukanya gak bisa bohong. Ya Ahmad ketawa lah. Ia tahu kalau pacarnya Said itu laptop di kontrakan mereka. Jadi memang gak ada istilah cewek. Namun melihat wajahnya.....
Ya siapa yang gak tergoda sama cewek cantik sih? Raisa secantik itu pula. Hahahaha. Dari dulu juga naksir. Tapi sikap Said itu dingin karena gak biasa dekatin cewek. Lagi pula kan ia memang tipikal cowok yang lurus
