"Pagi, Maas!" Ada yang menyapanya dengan ceria. Meski rumah ini masih tampak asing, anehnya, ia senang. Ya lah. Wong yang tinggal di sini kan si Salwa. Gadis itu sedang membantu Mamanya di dapur. Ahmad baru menuruni tangga dan memang berhadapan dengan dapur yang menyambung ruang makan kemudian pintu samping yang terbuka menghadap kolam renang. Jadi ya bisa dibilang, berdampingan lah dengan kolam renang. "Pagi, Sal. Lihat Abangmu?" Ia jelas bertanya-tanya karena sejak usai mandi, ia tak melihat Said. Ke mana sahabatnya itu? "Oh....Abang keluar bentar. Paling juga jajanan kue di jalanan depan. Kalo pagi kan selalu ramai." Aaaah. Ia mengangguk-angguk. Tahu kalau itu. Karena Said suka cerita. Cowok itu selain hobi di depan laptop, ia juga hobi kue-kue tradisional. Untuk apa? Ya dimakan l