Rumah Kamu

1328 Kata

BSM 39 Pak Hadi mengambil kaca mata yang bertengger di ujung hidungnya. Ia meletakkan benda bening itu di atas meja sebelum menghadapkan wajah ke arah putranya. "Kamu serius?" tanya Pak Hadi tak percaya. Ia menatap wajah sang putra dengan dahi yang penuh lipatan. "Mama ngga cerita memang?" "Cerita apa? Mamamu ngga bilang apa-apa." "Bu Fatimah datang untuk meminta restunya. Beliau meminta Mama untuk membatalkan perjodohan Naren dengan Fara. Tapi Mama menolak dengan keras." "Fatimah datang? Ke rumah ini?" pekik Pak Hadi kaget. Ia tak menyangka jika wanita yang telah dicampakannya itu datang kemari untuk meminta restu atas hubungan putra dan putrinya. "Iya." Naren menjawab dengan tegas. Ada yang berat dalam hati Pak Hadi usai mendengar kabar itu. Rasa sesal bercampur rasa bersalah kem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN