Dari jarak beberapa meter, Narendra dapat mendengar suara selain Rahayu dalam rumahnya. Dua pasang sandal yang berderet rapi di teras rumah pertanda jika memang ada orang lain selain istrinya dalam rumah. Menilik dari sandalnya, itu adalah ibu, sandal kulit berwarna merah marun itu adalah pemberian Narendra beberapa tahun silam. Ibu masih setia menggunakannya. Sejak Ariyani memutuskan untuk mengambil jurusan kebidanan, Narendra tidak pernah berbicara dengan ibu dan adiknya. Dia terlalu dikuasai oleh ego memaksakan kehendak kepada Ariyani untuk kuliah jurusan ekonomi. Sejak saat itu, Narendra menolak untuk peduli. Dia berhenti menggelontorkan bantuan. Narendra menarik napas berat. Berharap beban yang dia tumpu ikut terbuang bersama karbondioksida yang dia embuskan. Lelaki yang baru saja