Bab 16 Berlari

1627 Kata

Anak laki-laki itu menggeleng keras-keras. Air matanya tidak henti mengalir. Bibirnya bergetar hebat melihat kondisi menyedihkan Sasha. Satu zombie berhasil menyusul perempuan berkacamata itu, dia menangkap kaki Sasha. Gelombang panik dan takut menghantam sang wanita. Rasa sakit yang menjalar di sepanjang kedua kaki, tangan dan hampir seluruh tubuhnya, kini seolah-olah tidak ada artinya. Sasha tidak punya pilihan selain menggerakkannya meski sakitnya bukan kepalang. Kakinya menendang-nendang tidak karuan ke kepala zombie tersebut. Nyeri menjalari kakinya yang terkilir tiap kali menghentakkan kaki. Tanpa pikir panjang, frustasi, dia menghunuskan pedangnya seraya menjerit histeris. Ujung pedang menusuk kepala zombie yang ada di ujung kakinya. Beberapa meter di belakang, sejumlah besar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN