15-Diam-Diam Suka

1166 Kata

  “Lu kenapa, sih, Gi? Kayak bukan elu yang biasanya. Oh, ya, kata si Juli sekretaris lu yang montok itu di depan, katanya lu juga jarang ngantor. Kalau jam 12 suka keluar terus nggak balik lagi. Ntar belum selesai jam kantor lu dah cabut. Wah, makin parah kelakuan lu!”   Gio berdiri, tak tahan dengan ocehan Stephen yang membuat sakit kepalanya kambuh. “Udah, deh, mending lu, keluar dari kantor gue. Gue banyak kerjaan!” usir Gio sambil mendorong bahu Stephen pelan.   “Wah, lu beneran sakit, nih! Sejak kapan Giovan punya banyak kerjaan selain ngerjain cewek? Nggak inget motto lu apaan? Satu cewek setiap malam sampai mati. Nggak mungkin, kan lu jatuh cinta sama cewek trus mau setia sama satu orang aja? Hahaha! Kayak bukan Gio aja.”   Namun demi dilihatnya sahabatnya itu hanya diam tak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN