Pak Heru baru saja memarkirkan mobil di depan rumahnya, ia bergegas turun. Lalu ia berjalan cepat masuk ke dalam rumahnya, tujuannya satu ia ingin menemui Bu Dian, kemudian menanyakannya tentang Namira. "Sayang! Ma ... Dian, kamu di mana?'' panggil Pak Heru, setelah memasuki rumah besarnya. Bu Dian yang baru saja bangun tidur tidur, mulai menuruni anak tangga. Pak Heru merasa tidak sabaran, langsung menghampiri istrinya. Terlihat Bu Dian masih menguap, dan ia sempat mendengar teriakan suaminya. Merasa tidak biasa, Pak Heru melakukan itu saat itu juga Bu Dian memarahi suaminya. "Ada apa, sih, Pa? Teriak-teriak seperti di hutan saja, aku tidak suka," kesal Bu Dian, dengan nada marah. Sempat sebentar Bu Dian marah, lalu ia melanjutkan langkahnya untuk turun. Pak Heru mengikuti, kemana la