20. Tercyduk

1024 Kata

Devan memandang kesal dengan apa yang terjadi di hadapannya kali ini. Ini tidak adil! Ini mengesalkan!  Bagaimana tidak? Bundanya itu, terlihat sangat menyayangi Nadhira. Gadis yang ia kenal lewat DevZild's itu, kini terlihat sangat akrab dengan bundanya. Benar-benar mengesalkan! Mereka mengobrol, dan tertawa-tawa bahagia. Ck. Devan tidak suka.  Sementara itu, ayahnya tengah asyik mengobrol dengan orangtuanya.  Astaga. Devan dikacangi, sekarang. Ia segera beranjak meninggalkan ruang keluarga. Berharap ada yang peduli. Tapi sayangnya, tidak ada yang peduli. Ia jadi kesal sendiri.  Ia bahkan dengan sengaja memancing perhatian. Berjalam cepat, hingga menghentak-hentakkan kakinya, seperti anak kecil. Ia menoleh ke bawah lagi. Sekiranya, manusia yang berada di sana sadar, kalau dia merasa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN