Bab 408 Maafkan Aku, Lee Jun Min 6

3504 Kata

Hampir 2 menit kedua bibir merah dan hangat itu saling menyatu dan merasakan kehangatan masing-masing, dan baru saja lidah Jena menerobos masuk, bertahan di sana selama hampir 1 menit, Jena berusaha menahan rasa jijik dan keengganan dalam dirinya untuk bisa memaksa menikmatinya dengan hati perih, kedua tangan Jena sudah mencengkeram kuat belakang kepala Shou seperti hendak mencabik kulit kepalanya. Bukan karena nafsu yang menggelora, tapi siksaan batin dan mental yang diterimanya dalam menyentuh Shou Sang Tuan itu sangat melukai hatinya. Kedua mata Jena terpejam kuat, kening mengeryit penuh derita. Jena tidak mau seperti ini! Tapi, apa pilihan terbaiknya?! Adakah yang lebih bisa menolongnya daripada pria licik di depannya ini? Di saat semua orang tak menginginkannya, di saat semua or

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN