Bab 145 Pakaian Pengantin dan Arya 2 dari 4

1853 Kata

Tatapan pria itu seolah memiliki harapan manis kepadanya, ia kemudian mengulum senyum lembut yang membuat hati Lia seolah diperas dan disuntikkan oleh perasaan menarik yang membuat inti jantungnya berdetak kencang. “Kemarilah. Hentikan kegiatanmu itu,” titahnya halus dengan gerakan kepala memanggil dirinya. “Kau bilang tak ingin melanjutkan permainan itu? Lalu apa yang kau lakukan sekarang?” wajah Lia terlihat tertekan dan rumit. “Aku hanya memperlakukan calon istriku dengan baik. Apa aku salah? Ke depannya, aku ingin kita memiliki hubungan yang baik dan kompak. Aku tidak keberatan dengan sifatmu yang suka memberontak. Lagi pula itu manis dan menggemaskan,” terang Lee Jun Min jujur dengan mata memuja penuh padanya, bertopang dagu di atas meja dengan kepala dimiringkan anggun. Jari-jari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN