Dikediaman Rohana, tampak Marisa da Evan sudah kembali. Saat ini Rohan dengan serius mendengarkan cerita Marisa tentang keluarga ibunya yang terkenal. Namun obrolannya terpotong dengan kedatangan Siska dan langsung memasang wajah kusut. " Ini, ada apa kak?" tanya Marisa bengung melihat wajah kakak iparnya seperti itu. " Sial! benar - benar sial hati ini!" Siska begitu kesal karena merasa dirinya sudah dipermalukan Amira tadi di Cafe. dia pun langsung memaki dirinya dan menjatuhkan pantatnya ke sofa. " Tenang dong kaka, apa sebenarnya yang sudah terjadi?" Evan mencoba menengakan Siska yang terlihat begitu gusar. Siska menghembuskan nafas kasar untuk mencoba menenangkan dirinya, yang saat ini masih terbawa emosi. " Si Amira benar - benar sudah berubah, dia mempermalukan aku di Cafe A