"Hai, apa kabar?" Galendra Dabi Kutaro, memandang lekat wajah tegas Keysha tanpa kedip. Tatapan keduanya saling menyorot satu sama lain, begitu juga Adelio menyorot tajam tangan Galen yang terulur berharap Keysha menerima jabat tangan darinya. Dengan tatapan tak lepas dari pria masa lalu nya ini, Keysha menelpon Nadine. "Halo, siapa nama klien kita hari ini?" "Harley Mahendra, keturunan campuran. Karena itu, dia meminta untuk bertemu di bawah London Eye. Ada apa? Kau sudah bertemu—" "Galendra Dabi Kutaro." "What!? Jangan gila. Aku bahkan belum menyetujui profilnya." "Kamu yakin bukan dia?" "Jangan bodoh. Untuk apa juga. Jadi beneran kalian bertemu? Waw. Bagaimana dengan kapten Adelio, apa dia ada disana?" "Hem." Keysha pun memutuskan panggilan mereka, lalu menaruh ponselnya di mej