“Mau sampai kapan menahanku di sini!” Ujar Lila dengan suaranya yang tegas, saat mendengar derap langkah Arshangga keluar dari kamar mandi. Lila sudah menanamkan keberanian pada dirinya, dia tidak akan takut lagi pada Arshangga jika itu tentang sebuah kebenaran. Tiba-tiba sebuah ketukan mengudara disana, “Ars kamu di dalam? Kamu belum makan dari pagi, ayo makan dulu, kamu itu punya sakit lambung jangan macam-macam deh.” Ujar Wilma ibu dari Arshangga di luar kamar. Keduanya penghuni kamar menyorot pada pintu, mendengarkan perintah Wilma disana. Lila tidak akan bersuara enggan membuat masalah. Lila tahu Arshangga mempunyai sakit lambung, sang ibu pernah mengatakannya, ia juga di larang makan pedas dan banyak lain lagi. “Ars kamu dengar mama?” “Iya sebentar lagi.” Sahut laki-laki