40. Tetap Disini.

1415 Kata

Di sebuah warung pinggir jalan, Lila tengah menemani Arshangga yang sedang menikmati sepiring rujaknya, duduk di sebuah meja dengan susunan bangku-bangku kayu menjadi sebuah moment yang romantis bagi Arshangga. Tidak pernah ia lakukan sebelumnya, pergi jauh ke sebuah tempat dan menikmati liburan dengan cara yang sederhana namun begitu berkesan. “Yakin nggak mau?” Sodorkan Arshangga potongan buah kepada Lila di hadapannya dan Lila kembali menggeleng. “Aku nggak suka bumbu rujak.” “Buahnya mau? Biasanya ibu hamil menyukai ini.” “Buahnya aja.” Lila mendekatkan wajahnya lalu Arshangga menyuapinya sembari membercandai Lila membuat buat sulit masuk ke mulutnya. “Mas! Jangan bercanda deh!” Arshangga lantas tertawa dan kemudian benar memasukannya ke mulut Lila, “Kenapa begitu mudah sek

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN