Kemunculan Amira di sekolah kembali menggegerkan seisi kelasnya. Della yang pertama kali sadar Amira masuk ke dalam kelas dengan memamerkan wajahnya yang tampak semakin memprihatinkan. Ia menyikut lengan Windy yang duduk di sebelahnya. “Sssttt... lihat siapa yang datang.” Bisik Della. Sashi ikut menyadari kedatangan Amira, sontak ia berdiri dari bangkunya lalu melipat tangan dan menatap tajam pada Amira. “Hah... nongol juga kan dia, apa gue bilang dia tuh hanya nyari sensasi. Ya kali dia berani bunuh diri, apalagi mau balas dendam.” Tawa Sashi melengking, sengaja demi memancing perhatian seisi kelas agar terpaku pada sosok Amira yang baru saja datang. Amira berjalan pelan, berusaha sekuat tenaga untuk tenang meskipun tangannya mengepal geram. Ia harus menuju bangkunya dengan posisi tubuh